Egg Tart

Luama buangeet blog bunda engga diurusin... hehehe

Sekarang mumpung tahun 2011 belum berakhir, bunda update resep-resep yang belum sempet masuk blog.

Bikin egg tart karena terinspirasi tayangan di tivi, oleh-oleh khas bali yang namanya pie susu. Waktu googling ketemu resep egg tart yang bentuknya mirip.

Ini dia resepnya:

Bahan Kulit:

100gr mentega tawar dingin

1/4 sdt garam

30 gr gula tepung

150 gr tepung terigu protein sedang

20 gr susu bubuk

1/2 sdt baking powder

1 kuning telur

Bahan Isi:

50gr gula pasir

1/4 sdt garam

1/4 sdt teh essens vanilla

150 ml air

4 btr telur, kocok lepas

100 ml susu evaporated

Cara Membuat:

1.       Kulit : campur mentega tawar dingin, garam, gula tepung, tepung terigu, susu bubuk dan baking powder sampai berbutir

2.       Masukkan kuning telur. Uleni sampai lembut

3.       Pipihkan di cup aluminium diameter atas 8cm, bawah 4,8 cm dan tinggi 2 1/2 cm. Bentuk sisinya sambil di tekan menggunakan garpu. Tusuk-tusuk dengan lidi.

4.       Oven 10 menit dengan suhu 170 C sampai setengah matang dan berkulit

5.       Isi : rebus gula pasir, garam , essens vanilla dan air sampai mendididh dan gula pasir larut. Dinginkan

6.       Kocok lepas telur. Masukkan larutan gula pasri dan susu evaporated. Aduk rata

7.       Tuang ke dalam kulit

8.       Turunkan suhunya 160 C. Oven 25 menit sampai matang. Dinginkan.

Sayang tampilannya enggak profesional hehehe, tapi anak-anak kantor yang udah biasa makan hasil eksperimenku pada doyan. 
Alhamdulillah yaaa... sesuatu beyuuut... hahahaha

PIZZA

Ngilangin stress karena kehilangan dompet - isinya dari duit, kartu kredit, ATM sampe SIM dan STNK, aduuuh...- daripada ngelamun jadi kepikiran terus, akhirnya bunda bikin pizza asal jadi. Resep rotinya nyontek dari majalah Sedap, lupa edisi kapan. Trus sausnya ngarang, toppingnya kasi keju dan sosis.

Resepnya ini....

Bahan biang:

11 gram (1 sdm) ragi, bunda pake Fermipan

75 ml air hangat

1 sdt gula pasir

Bahan roti:

500 gram terigu protein tinggi, bunda pake terigu cakra

150 ml air

1 sdm minyak zaitun, bunda pake minyak goreng biasa

1 sdt garam

Bahan saus:

200 gr ayam cincang

3 buah jagung manis, dipipil, rebus setengah matang, tiriskan

750 gram tomat merah, rebus, tiriskan kemudian kupas kulit arinya, blender halus

1 buah bawang bombay, dirajang tipis

4 siung bawang putih, digeprek lalu dirajang halus

3 batang bawang daun, diiris tipis.

1 sdt merica bubuk

Garam secukupnya

Gula pasir secukupnya

Penyedap rasa secukupnya

Minyak goreng secukupnya untuk menumis

Topping:

Keju mozzarella, diparut

Sosis, dipotong kecil-kecil

Cara membuat:

1.      Untuk saos: tumis bawang putih dan bawang bombay sampai harum. Masukkan ayam, tumis sampai matang. Masukkan jagung manis dan bawang daun, aduk rata. Masukkan gula, garam, penyedap rasa dan merica bubuk. Terakhir masukkan tomat blender, aduk rata. Masak sampai air hampir habis. Sisihkan.

2.      Untuk bahan biang: masukkan ragi dalam air hangat, tambahkan gula pasir. Aduk rata. Diamkan 10 menit sampai berbusa.

3.      Untuk roti: masukkan terigu dalam baskom besar, buat lubang ditengah seperti sumur. Masukkan bahan biang yang telah berbusa. Aduk rata.

4.      Masukkan air sedikit-sedikit sambil diaduk sampai kalis.

5.      Masukkan garam dan minyak zaitun. Aduk sampai rata dan kalis.

6.      Diamkan kurang lebih 1 jam sampai mengembang. Adonan roti siap dipakai.

7.      Kempiskan adonan, bagi adonan menjadi 6. Bulatkan kemudian gilas berbentuk lingkaran sampai ketebalan kurang lebih 0,5 cm.

8.      Letakkan pada loyang ukuran 20x20 cm yang telah ditabur terigu.

9.      Oven 7 menit dalam suhu 200oC sampai roti setengah matang.

10. Oleskan saos, taburi topping, oven kembali kurang lebih 8 menit sampai pizza matang. Sajikan.

Brownies Coklat Keju Kukus

Kalau yang ini menurut bunda malah lebih enak daripada Brownies Kukus Amanda. Karena kejunya itu loh... Buanyaakk dan mak nyuusss...hehehe

Ini nih resepnya:

Brownies Coklat Keju Kukus

BahanA:

3 butir telur

100 gram gula pasir

1 sdt SP

½ sdt garam

$0A 

Bahan B:

80 gram mentega

75 gram coklat dark

1 sdm coklat pasta

 

Bahan C:

75 gram terigu

15 gram coklat bubuk

1 sdt baking powder

 

Bahan D (adonan keju):

4 butir telur

110 gram gula pasir

1 sdt SP

Garam

Vanili bubuk

100 gram mentega

100 gram coklat blok putih

100 gram keju cheddar, parut

110 gr terigu

25 gram susu bubuk

150 gram keju parut

1 sdt baking powder

 

Cara membuat:

Adonan Coklat:

1.      Cairkan bahan B, sisihkan.

2.      Kocok bahan A sampai kental dan berjejak, masukkan bahan B dan bahan C. Aduk sampai benar-benar rata.

3.      Masukkan dalam loyang ukuran 26x26x4 cm. Kukus selama 15 menit.

Adonan Keju:

1.      Cairkan mentega, coklat putih dan 100 gram keju parut. Sisihkan.

2.      Kocok telur, gula, SP, garam dan vanili sampai kental dan berjejak.

3.      Masukkan  mentega, coklat putih dan keju yang telah dicairkan.

4.      Masukkan terigu, susu bubuk dan keju parut. Jangan lupa sisakan keju parut untuk taburan. Aduk sampai rata.

5.      Masukkan baking powder. Aduk sampai benar-benar rata.

6.      Tuang dalam loyang diatas adonan coklat. Kukus 20 menit. Taburi dengan keju parut.

Brownies Coklat Kukus

Lagi semangat posting nih, hehehe...

Resep ini hasilnya mirip dengan brownies kukus Amanda... swear... Apalagi kalo pake bahan-bahan yang terbaik. Engga perlu beli brownies lagi deh...

Bunda biasanya cuma bikin 1/2 resep. Jadi 2 loyang panjang ukuran 30x10x7 cm. Yang dibawah ini bunda kasi resep asli dan ukuran 1/2 resepnya yaaa...

Yang kemaren ini bunda masih punya cup cantik, jadi separo adonan bunda masukin cup, sisanya pake loyang panjang...

Bahan A:

15 kuning telur (jadi 7 kuning telur)

10 putih telur (jadi 5 putih telur)

500 gram gula pasir/halus (jadi 250 gram)

1 sdt garam (jadi 1/2 sdt)

20 gram (1 sdm) SP (jadi 10 gram/1 sdt)

1 sdm rhum (pakai yang tanpa alkohol), bunda gak pake karena gak punya hehehe

240 gram terigu protein sedang (jadi 120 gram)

20 gram tepung maizena (jadi 10 gram)

 

Bahan B:

100 gr coklat bubuk, diayak (jadi 50 gram)

 

Bahan C:

350 gram mentega (jadi 175 gram)

200 gram coklat blok, disarankan yang milk (jadi 100 gram)

 

Untuk taburan:

Meisis

Almond slice (gak punya jadi pake meisis ajah...)

 

Cara Membuat:

1.      Cairkan bahan C, sisihkan.

2.      Kocok bahan A sampai kental (berjejak)

3.      Masukkan bahan B dan bahan C ke adonan bahan A. Aduk rata. (Pastiin yang mentega & coklat blok cair tercampur rata dengan adonan. Kalo gak rata ntar jadi bantat & jelek)

4.      Bagi adonan menjadi 2 bagian.

5.      Masukkan dalam loyang ½ bagian pertama, taburi dengan meisis. Kukus selama kurang lebih 15 menit.

6.      Masukkan sisa adonan, taburi dengan almond slice untuk hiasan. Kukus kembali selama 20 menit hingga matang.

Pisang Bolen Bandung

Pisang Bolen resepnya dari Primarasa... Bikinnya sih udah lama tapi baru bisa posting resep sekarang...

Bikinnya gampang banget. Yang agak lama giling adonannya biar bisa jadi berlapis-lapis gitu.

Jadi kalau mau bikin, siapin aja bala bantuan, biar cepet selesai... ha..ha..ha...

Bahan:
Adonan Kulit A

100 g tepung terigu

1 sdm minyak goreng

30 g margarine

50 g mentega

100 ml air

Adonan Kulit B

300 g tepung terigu

50 g gula pasir

2 sdm tepung custard*

100 g margarin

Isi:

10 buah pisang raja, kukus, potong 2 melintang, belah 2 memanjang

150 g keju cheddar, potong memanjang menjadi 20 bagian

Olesan:

2 kuning telur, kocok

2 sdm susu cair

Catatan:

Tepung custard adalah tepung instant untuk membuat custard, terbuat dari susu dan

kuning telur.

Cara Membuat:

1.      Adonan Kulit A

Campur jadi satu tepung terigu, minyak goreng, margarin, dan mentega dalam wadah, aduk dengan menggunakan sendok kayu hingga rata. Bagi adonan menjadi 20 bagian, sisihkan.

2.      Adonan Kulit B

Campur tepung terigu, gula pasir, tepung custard, margarin, dan air dalam wadah. Uleni adonan hingga kalis. Bagi adonan menjadi 20 bagian.

3.      Letakkan 1 bagian adonan B di atas talenan, gilas tipis. Setelah itu, taruh 1 bagian adonan A di atasnya. Lipat adonan B hingga menutupi adonan A, kemudian gilas tipis hingga berbentuk persegi panjang.

4.      Gulung adonan dari sisi yang pendek, gilas, gulung lagi. Ulangi proses ini hingga 3 kali.

5.      Lakukan hingga semua bahan habis, diamkan ± 30 menit. Panaskan oven pada suhu 180ºC.

6.      Olesi loyang ukuran 3x15x30 cm dengan margarin.

7.      Ambil satu adonan, gilas hingga berbentuk persegi panjang sama sisi. Taruh sepotong pisang dan sepotong keju di atasnya, lalu tutup dengan 1 belahan pisang lagi. Lipat adonan kulit hingga berbentuk amplop. Lakukan hal yang sama untuk sisa adonan.

8.      Taruh adonan berisi pisang dalam loyang, atur dengan jarak ± 1cm. Olesi permukaannya dengan kuning telur. Masukkan loyang ke dalam oven, panggang selama ± 60 menit, angkat. Keluarkan loyang dari oven, olesi permukaan kue dengan susu cair, diamkan sebentar, panggang kembali dalam oven dengan menggunakan api atas sebentar, angkat.

SPIKU alias LAPIS SURABAYA

Ada yang bilang kue ini Spiku, ada yang bilang Lapis Surabaya. Biasanya berlapis warna coklat dan kuning. Teksturnya lembut banget. Bunda dapet resep ini dari tante Elisa, salah satu pemilik katering di Malang.

Dari resep Spiku yang pernah bunda baca, rata-rata untuk tiap lapis saja pakai 10 kuning telur. Jadi kalau 3 lapis jadi 30 kuning telur dong... Ampuuun...

Spiku Eksperimen Pertama ^_^

Nah, ini dia resep spiku irit telurnya:

Bahan:

12 kuning telur

4 putih telur

175 gr gula halus

90 gr terigu segitiga

40 gr maizena

2 sdm susu kental manis

200 gr mentega + 1 sdm roombutter, dicairkan

Vanili secukupnya

1 sdm SP

1 sdt coklat bubuk biasa + 1 sdt coklat blackforest/oreo diayak

1 sdm pewarna kuning 

Selai untuk olesan

Cara membuat:

1.      Kocok telur, gula, vanili, SP sampai kental dan berjejak.

2.      Susu kental manis dan pewarna kuning dimasukkan sambil terus dikocok.

3.      Masukkan tepung terigu & maizena. Kocok dengan kecepatan rendah sampai rata.

4.      Bagi adonan menjadi 3 bagian. Yang satu bagian diberi coklat bubuk campur yang sudah diayak. Yang dua bagian biarkan putih.

5.      Masukkan masing-masing adonan dalam loyang segi 20x20x4 cm. Oven dengan suhu kurleb 200 derajat celcius, jangan lebih dari 20 menit. Angkat, dinginkan.

6.      Olesi dengan selai (puratos/selandia). Susun 3 bagian tersebut.

Paling enak dikonsumsi setelah kue didiamkan 1 hari. Tapi di rumah bunda sehari kuenya langsung ludes, hahahaha....

Roti Boy

Resepnya bu Fatmah, manteb banget. Rasanya mirip banget sama yang asli. Cuma karena engga kuat nguleni pake tangan (belum punya mixer roti, hiks...) jadi hasilnya belum bisa empuk gitu...

Apalagi oven tangkring tanpa pengatur suhu, jadi cuma bisa kira-kira aja deeh...

Ini dia tampilan dan resepnya:

Roti Boy masih dalam loyang, mepet-mepetan...hehehe

Bahan:

500 gr tepung terigu protein tinggi (bunda pake terigu Cakra)

100 gr gula

100 gr mentega (bunda pake merk Mother's Choice)

11 gr ragi instant (bunda pake Saft Instant Gold)

½ sdt bread improver (bunda pake Baker Bonus)

4 btr kuning telor

300 ml air es

½ sdt garam

25 gram susu bubuk (Dancow instant full cream)

Filling:

160 gr salted butter, bagi menjadi 16 bagian @10 gr lalu bekukan (salted butternya mahal, jadi bunda pake mentega yang ada aja, hehehe)

Cara membuat:

1.       Campur semua bahan kering, kecuali garam, aduk rata

2.       Masukkan air 200ml dan telur, aduk dan uleni sampai rata. Sisa air yang 100 ml cuma buat jaga-jaga kalau kurang.

3.       Masukkan mentega dan garam, uleni lagi sampai kalis elastis.

4.       Adonan siap dibentuk-bentuk.

5.       Diamkan adonan hingga mengembang 2 kali (bunda bagi adonan jadi 16 bagian yang kira-kira sama). Isikan butter dan bentuk bulat.

Topping:

50 gr gula halus (gula pasir, diblender sendiri)

50 gr gula palem (Palm Suiker)

100 gr mentega (Mother's Choice)

80 gr telur (bunda kasi 1 butir yang lumayan gede)

130 gr terigu protein rendah (bunda pake terigu segitiga)

5 gr kopi instant + 1 sdm air panas (pake nescafe instan)

5 gr essence kopi.

Cara membuat:

1.       Kocok mentega, gula, telur hingga lembut, masukkan tepung terigu, aduk rata, tuang kopi dan essence kopi, aduk rata.

2.       Masukkan adonan kedalam plastik segitiga. Gunting kecil ujungnya. Semprotkan diatas roti bulat yang sudah mengembang terakhir dengan arah seperti obat nyamuk.

3.       Panggang roti dalam oven dengan suhu 160 derajat celcius selama kurleb 13 menit.

Brownies Panggang

Akhirnya bisa posting lagi setelah bulan kemaren enggak sempet sama sekali... (gak sempet apa males..?) hehehe...

Kemaren langsung bikin 2 macem resep sekaligus, brownies panggang & Roti Boy.

Makasih banget buat mbak Cicilia yang udah mau bagiin resep andalannya, muah...muah...(^_^)

Maaf yaaa... ini fotonya pake kamera hape bunda yang udah lumayan jadul, hehehe

Bahan:

1 cangkir coklat bubuk, diayak (bunda tambahin 1 sdm bumbu spekulaas)

1 ½ cangkir tepung terigu

2 cangkir gula (biar gak terlalu manis, bunda pake cuma 1 1/2 cangkir)

1 cangkir minyak goreng

2 sdt vanili

Garam secukupnya

4 butir telur (bunda pake 5 butir telur)

Kacang mete untuk hiasan (gak punya kacang mete, bunda ganti choco chip)

 

Cara membuat:

1.       Kocok telur, gula dan vanili sampai kental.

2.       Masukkan minyak goreng sambil tetap dimixer.

3.       Masukkan terigu dimixer dengan kecepatan rendah.

4.       Masukkan coklat bubuk. Aduk rata

5.       Terakhir masukkan garam.

6.       Bagi 2 adonan, masukkan ke dalam loyang panjang.

7.       Oven kurang lebih 45 menit dlm suhu 200^o

Martabak Bolu Pandan

Tiap pulang ke rumah mama, aku usahain buat praktek paling enggak 1 resep. Secara bahan-bahannya, terigu, telur, soda kue, santan instan dan lain, tinggal ambil di toko mama, hehehe.. ^_^

Hari itu bunda putusin mau nyoba bikin martabak bolu pandan. Pake resepnya mbak Ricke dari detik food. (Makasih resepnya mantabs). Resepnya bunda modif dikit, sesuai tersedianya bahan ^_^

Trus ke TBK beli pasta pandan & keju cheddar karena di toko mama gak ada, hehehe

Diskusi sama mama, jadi mutusin buat bikin 5 resep, karena mau dibagi ke tetangga juga....

Ini nih resepnya...

Bahan:

Vla:

500 ml santan encer (bunda pake santan bubuk yang dicairin pake air anget)

1 sdt garam

1 bungkus susu kental manis

1 sdm pasta pandan

2 lembar daun pandan, sobek-sobek (gak ada daun pandan jadi pake 1 sdt esens pandan ajah)

5 sdm tepung maizena, larutkan dengan air

Bahan A:

500 g terigu protein sedang

125 g gula pasir halus

1 sdm ragi instant

750 ml santan hangat (encer aja, soalnya takut asam urat, hehehe)

Bahan B:

5 butir telur

5 kuning telur

1 sdm esens pandan

1 sdm pasta pandan

1 sdm baking powder

1 sdt soda kue

2 sdm gula pasir (untuk taburan)

Taburan:

Keju cheddar parut

Gula halus

Meses coklat

Cara Membuat:

Vla:

1. Masak santan bersama garam, susu kental manis, pasta pandan dan esens pandan. Aduk-aduk sampai mendidih.
2. Masukkan larutan maizena. Aduk hingga kental dan meletup-letup. Angkat. Sisihkan.

MARTABAK:

1. Campur terigu dan gula pasir halus. Tuangi santan hangat. Dikocok pake mixer dengan kecepatan rendah sampai halus dan rata.
2. Masukkan ragi instant. Aduk rata. Diamkan kurang lebih 30 menit hingga 1 jam (tergantung kondisi tempat masing-masing).
3. Kocok telur hingga lepas. Masukkan ke dalam adonan. Aduk rata.
4. Masukkan esens pandan dan pasta pandan. Aduk rata. Masukkan baking powder. Aduk rata. Diamkan 15 menit. Bagi rata adonan menjadi 5 bagian.
5. Panaskan loyang martabak hingga cukup panas (jangan terlalu panas). Masukkan soda kue ke dalam adonan, aduk rata. Segera tuang ke dalam loyang martabak yang telah panas. (Soda kue dimasukkan di masing-masing bagian adonan sesaat sebelum dimasukkan ke loyang)
6. Kecilkan api. Tunggu sampai muncul gelembung-gelembung dan lubang-lubang yang cukup banyak.
7. Tutup loyang, masak sampai permukaan agak kering. Taburi gula pasir, tutup lagi sebentar sampai gula agak mencair. Angkat.
8. Belah 2 martabak. Oles 1/2 bagian dengan vla. Taburi keju parut. Tumpuk dengan 1/2 bagian lagi.
9. Boleh juga diisi keju dan meses coklat. Gak usah dikasi vla...

Rasanya maknyus... Kapan-kapan pengen nyobain yang original (gak pake pandan esens & pasta pandan.

Selamat mencoba yaa... ^_^

Pempek

Ternyata mengelola blog itu kudu rajin yaaa...

Secara bunda sering terbagi-bagi fokusnya (ceileee..) jadi ya kalo ada kesempatan baru bisa entri lagi.

Salah satu makanan kesukaan di rumah adalah pempek. Datuknya Tafta emang asli orang Sumatera Selatan, jadi gak tau gimana, Tafta -walau belum pernah kesana- doyan banget makan pempek. Cukonya yang agak pedes & asam, dia juga doyan... Wong Kito, gitu loooh.. hahaha...

Foto ini diambilnya waktu bunda bikin pempek bulan lalu. Tapi baru bunda upload sekarang:

Ini resep yang bunda pake, waktu itu dapat dari internet tapi lupa dari mana. Ada yang bunda modif dikit. Jadi buat yang merasa resepnya dipake, numpang buat eksperimen yaaa. Makasih banyak sebelumnya... ^_^

Bahan:
250 gram daging ikan tenggiri, haluskan (aslinya pake ikan belida,tp sbnrnya smua jenis ikan bs dipake - gurame, tuna, salmon, ikan sepat, kakap - tp jgn yg bnyk lemaknya misal: lele, ikan patin)
5 sdm air es
100 gr tepung sagu (paling bagus sagu tani)
2 sdt tepung terigu
1½ sdt garam
1 kuning telur
Kuah Cuko:
150 gr gula merah (pake yg wrnanya coklat bgt)
200 ml air
3 buah cabe merah, haluskan
5 siung bawang putih, haluskan
Garam secukupnya
50 gr asam jawa, larutkan dengan 50 ml air panas, saring
(ditambah ebi dikit tmh sedep)
Cara membuat:
Campur ikan tenggiri dengan air es. Taburi dengan tepung sagu dan tepung terigu sedikit demi sedikit sambil diaduk sampai rata.
Tambahkan kuning telur dan garam. Aduk hingga rata dan hingga adonan dapat dibentuk/pulung.
Bentuk adonan sesuai selera, jika ingin membuat pempek kapal selam, adonan dibentuk mirip bulatan lontong lalu buat lubang di tengahnya,
isi dengan telur puyuh atau telur ayam. Rapatkan kembali adonan. Dan jika ingin membuat pempek lenjeran, adonan dibentuk seperti pipa.
(Ngaduk adonan gak boleh terlalu pake tenaga,ntar pempeknya jd alot)
Didihkan air dalam panci, masukkan dan rebus adonan pempek yang telah dibentuk/isi ke dalam air mendidih hingga matang (pempek mengapung tunggu kurleb 3 menit). Angkat. Tiriskan.
Kuah cuko: campurkan bahan kuah cuko menjadi satu, masak di atas api sedang hingga mendidih sambil sesekali diaduk. Angkat dan sisihkan.
(Cuko paling sedap klo udh dibiarin semalam.Biasanya aq simpan di botol tertutup dlm kulkas)
Goreng pempek dalam minyak panas yang banyak hingga berwarna kuning keemasan.
Potong pempek sesuai selera, taruh dalam piring saji, taburkan cincangan mentimun dan mie kuning, lalu siram dengan kuah cuko.
(Kalo aq suka pempek yg garing. Jd aq potong2 dulu br dgoreng)
(Nyimpen pempek yg blm digoreng: pempek dibedaki dulu pake kanji trus taro di wadah tertutup, simpan di freezer)

Selamat Mencoba ^_^

Bolu Kukus

Hari minggu kemaren Abinya Tafta minta dibuatin brownies kukus. Bunda jadi inget kalo selain cetakan brownies kukus, bunda juga beli cetakan bolu kukus. Jadi pas beli bahan kudu inget-inget beli cup buat bolu kukus.

Nyalain lapie sebentar buat nyontek resep bolu kukus. Ada resep dari Fatmah Bahalwan yang kayaknya gampang banget buat diinget.

BOLU KUKUS 200

Bahan:

200 gr gula pasir

2 btr telur

200 gr tepung terigu

200 ml air soda, bunda juga udah inget-inget buat beli sprite. Dimasukkan dalam plastik, daripada harus beli sama botolnya, hehehe

1 sdt emulsifier, bunda pake SP

Cara membuatnya:

Taruh semua bahan dalam wadah, kocok dengan hand mixer sekaligus hingga kental (indikasi kental yang bunda tau sih kalo udah berjejak).

Ambil sebagian, beri warna sesuai selera. (Bunda pake pewarna makanan bubuk, warnanya merah. Dikasi sedikit aja jadi warna pink. Tafta suka banget warna pink. Katanya warna stroberi, hehehe).

Tuang kedalam cetakan bolu kukus yang telah dialasi kertas, adonan putih dan adonan warna. 

Adonan yang dikukus dalam dandang

Kukus dalam dandang yang telah beruap banyak selama 20menit.

Waktu mengukus bunda minta tolong Abinya Tafta yang pasang timer. "Lima menit lagi...!!!" gitu Abinya Tafta waktu ngingetin bunda.Sebelum 20 menit bunda gak berani buka tutup dandang sama sekali. Takut bolu kukusnya enggak ngakak, gitu istilah orang-orang buat bolu kukus yang ngembang & merekah.Setelah 20 menit dan bolu diangkat... Taraaaaa... inilah penampilan bolu kukus yang udah ditata di piring...

Bolu kukus lumayan ngakak, not bad for beginner (muji diri sendiri mode ON) :D